Tuesday, November 17, 2015

Duka untuk Paris dan Hati si Nyinyir yang Teriris



Apapun alasannya, siapapun pelakunya, dan apa pun tujuannya, 
melakukan kekerasan apalagi menyebabkan korban jiwa 
adalah tindakan yang biadab dan bertentangan dengan nilai-nilai agama dan kemanusiaan

Paris Perancis diserang bom teroris dari segala penjuru. Ratusan tewas dan luka parah. ISIS kemudian mengeluarkan pernyataan resmi bertanggungjawab atas aksi teror berdarah ini. Beberapa saat kemudian muncul dukungan "Save Paris" agar Paris Perancis bisa keluar dari nestapa ini. Konon walikota Makassar yang berniat ke Paris Prancis untuk studi banding soal keamanan kota membatalkan kepergiannya. Sistem keamanan yang bagaimana yang ingin dipelajari dari kota yang sistem keamanannya dibobol teroris?

Tak kalah hangat di media sosial dukungan untuk Paris. Profil picture pengguna Facebook berbendera Prancis berseliweran. Ya, salah satu bentuk dukungan akan sesuatu adalah dengan mengganti Profil picture. Kalau kita mengganti DP dengan hal yang berkaitan dengan sesuatu tersebut, orang sudah paham kalau kita ikut mendukung.


Namun demikian, tak lama setelah tersebarnya DP berbendera Prancis, muncul protes kecil-kecilan yang bernada nyinyir dari kelompok tertentu. Mereka menyesali mengapa tragedi Paris dilebih-lebihkan, padahal banyak tragedi kemanusiaan di luar sana yang mestinya lebih terperhatikan. Atau paling dekat sebelumnya adalah Bencana Asap yang tidak heboh-heboh amat ganti DPnya. Boleh ditengok gambar dari salah satu seleb Facebook, Jonru berikut.



Skrinsut gambar Jonru di FB ini seakan menafikan korban jiwa yang baru saja jatuh di Prancis, kalau tak ingin mengatakan "korban tandingan" dan pengalihan issu. Kalau menurut saya ini bukan soal dukung tidak mendukung atau apalah, namun soal  kepraktisan. Media sosial yang kreatif membuat satu tombol yang membantu orang tidak repot-repot mengedit sana sini lagi. Andai kemarin pas kabut asap FB juga bikin fitur dukungan yang tidak merepotkan, tinggal klik langsung jadi avatar dengan bendera Indonesia atau penuh asap, mungkin seluruh pengguna FB di tanah air akan mengganti DPnya demikian.Ingat waktu pemilu Presiden tahun lalu yang ramai-ramai jamaah Facebook mengganti DP dengan gambar dukungan tertentu pada salah satu calon presiden?

Hari ini saya mengganti Profil Picture Facebook dengan bendera Prancis yang samar itu. Sekali klik dan jadilah. Saya hanya mengaktifkan selama satu hari, setelah itu otomatis berubah kembali ke DP yang lama. Selain buat dukungan ke tragedi Paris Prancis, saya ingin tahu seman-teman mana yang akan nyinyir menanggapi DP baru saya, minimal bilang "telat, tragedi ini sudah hampir seminggu". Ah sudahlah, saya pikir hal kecil (soal DP bendera) janganlah terlalu diributkan, mari kita berduka untuk segala tragedi kemanusiaan, bukan malah nyinyir yang membuat hati semakin tipis teriris.

No comments:

Post a Comment